• About
  • Contact
  • Advertise
  • Privacy Policy
Kabar Terbaru dari Dunia Teknologi dan Startup Indonesia
  • Startup
  • Market
  • investor
  • Kripto
  • Gadget
  • Fintech
  • Kebijakan
  • E-sport
  • Opini
No Result
View All Result
  • Startup
  • Market
  • investor
  • Kripto
  • Gadget
  • Fintech
  • Kebijakan
  • E-sport
  • Opini
No Result
View All Result
Kabar Terbaru dari Dunia Teknologi dan Startup Indonesia
No Result
View All Result
Home investor

MRT Jakarta Buka Kesempatan Kolaborasi Bagi Startup Indonesia

Rabu - 24 Juni, 2020
0 0
MRT Jakarta Buka Kesempatan Kolaborasi Bagi Startup Indonesia

www.opengovasia.com

Share on FacebookShare on Twitter

PT MRT Jakarta (Perseroda) meluncurkan program bernama MRTJ Accel. Melalui program ini nantinya MRT Jakarta akan memilih perusahaan startup Indonesia untuk berkolaborasi. Dalam proses pencarian selama 20 minggu, startup teknologi terpilih nantinya akan diberi akses ke ekosistem MRT Jakarta, seperti pengguna jasa MRT Jakarta, fasilitas stasiun, ratangga, dan area di kawasan sekitar stasiun.

Setiap startup teknologi yang terpilih akan menciptakan produk komersil atau solusi-solusi yang bermanfaat bagi pengguna jasa MRT Jakarta.

ArtikelTerkait

10 Kesalahan PR yang Dilakukan Banyak Startup 

Rewang, Aplikasi Penyedia Jasa ART Pertama di Indonesia

Dapat Pendanaan Rp 72,8 Miliar, Wahyoo akan Perkuat SDM

“Tujuan utama program ini adalah menciptakan kerja sama menguntungkan bagi perusahaan dan startup teknologi tersebut. Dan, tentunya akan berdampak baik bagi peningkatan pendapatan, penjenamaan (branding), hingga pengalaman pengguna jasa MRT Jakarta,” ujar William Sabandar selaku Direktur Utama MRT Jakarta, dikutip dari keterangan resmi, Selasa (23/6).

MRT Jakarta menilai, startup teknologi yang terpilih nanti akan mendapatkan banyak keuntungan melalui kolaborasi ini seperti peningkatan nilai. Dalam program tersebut, startup terpilih juga mendapat pendampingan dari tim internal MRT Jakarta dan sejumlah pendiri dan pionir startup dan venture capital.

Victor Lesmana, salah satu pendamping perusahaan startup di MRTJ Accel, Director of Payment, Fintech, and Virtual Products Bukalapak mengatakan, peran kolaborasi antara perusahaan dan perusahaan startup saat ini menjadi penting.

“Untuk mewujudkan Masyarakat Aman, Sehat, Produktif, banyak bentuk interaksi sosial dan keberlangsungan bisnis yang harus dimediasi teknologi digital. Tentu saja, hal tersebut membutuhkan adaptasi dan kolaborasi. Sehingga, ini saat yang tepat bagi PT. MRT Jakarta untuk membuka kolaborasi dengan perusahaan startup teknologi,” ujar Victor.

Teknologi digital memiliki peran penting untuk mempermudah interaksi sosial dan ekonomi yang mendukung kegiatan masyarakat di tengah-tengah pandemi. Kondisi tersebut menciptakan banyak peluang bagi berkembangnya ekonomi digital, khususnya startup teknologi di Indonesia.

“Dengan jumlah startup berkisar di 2.100 perusahaan, menjadikan Indonesia urutan ke-5 untuk industri startup secara global, di belakang Amerika Serikat, India, Britania Raya dan Kanada,” lanjut Victor.

Pendaftaran program ini telah dibuka sejak Senin (8/6) melalui situs web accel.jakartamrt.co.id.

Adapun beberapa persyaratan bagi startup yang ingin mendaftar dalam program ini, seperti sudah memiliki produk, memenuhi syarat entitas lembaga (NPWP, SIUPP, TDP), warga negara Indonesia (yang dibuktikan dengan KTP), dan diutamakan yang sudah memiliki beberapa pelanggan.

(Indonesiatech)

Tags: bukalapakMRT JakartaStartup
Next Post
Pandemi Covid-19, Transaksi Keuangan Digital Perbankan dan Fintech Meningkat Pesat

Pandemi Covid-19, Transaksi Keuangan Digital Perbankan dan Fintech Meningkat Pesat

Instagram Feed

  • 10 Tren Teknologi Startup Versi Menristek Menteri Riset dan Teknologi Menristek Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional BRIN Bambang PS Brodjonegoro memprediksikan akan ada 10 tren teknologi yang akan berkembang saat periode kenormalan baru new normal mendatang Bambang menyampaikan sepuluh tren teknologi tersebut akan menjadi peluang bisnis yang menjanjikan bagi perusahaan rintusan atau startup Indonesia Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2zB2bGd startupteknologi menristek
  • Indonesia Pasar Potensial untuk Investor P2P Lending Asing Jumlah pemberi pinjaman lender asing yang menyalurkan pinjaman melalui fintech peer to peer P2P lending pada bulan April 2020 tercatat mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya Berdasarkan data dari Otoritas Jasa Keuangan OJK jumlah rekening lender asing pada bulan April 2020 jumlahnya mencapai 3 837 rekening Tumbur Pardede Kepala Bidang Kelembagaan dan Humas Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia AFPI mengatakan bahwa kemudahan berinvestasi sebagai lender melalui platform P2P menjadi salah satu alasan pasar P2P lending Indonesia banyak dilirik lender asing Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2zEUWgu indonesia investor p2plending fintech
  • YLKI Akses Data Kemendagri untuk Pinjaman Online Lewati Batas Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementrian Dalam Negeri baru-baru ini membuka akses data kependudukan pada sejumlah perusahaan teknologi finansial fintech yang memiliki layanan pinjaman online Rio Priambodo Staf Bidang Pengaduan dan Hukum Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia YLKI menanggapi berita tersebut dan menyampaikan bahwa dibukanya akses data kependudukan dan catatan sipil dukcapil kepada perusahaan fintech merupakan sebuah langkah yang sudah melewati batas Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2YHPAta ylki kemendagri pinjamanonline fintech
  • Kejora Ventures Prediksi Startup Fintech Indonesia Tumbuh Saat Pandemi Kejora Ventures merupakan perusahaan modal ventura venture capital asal Indonesia yang baru-baru ini memiliki anak perusahaan yaitu Orbit Fund Perusahaan baru ini merupakan bentuk kerjasama antara Kejora Ventures dan SBI Holdings perusahaan layanan finansial asal Jepang Richie Wirjan VP of Investment Kejora-SBI Orbit Fund diwawancarai CNBC Indonesia perihal peluang pertumbuhan startup di tengah pandemi Covid-19 Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2Y6z1YI kejoraventures startup fintech orbitfund
  • Hadapi Krisis Softbank Keluarkan Rp 42 triliun untuk Buyback Saham Sejak awal Maret 2020 Softbank telah mengumumkan rencana perusahaan untuk membeli kembali buyback sahamnya sendiri senilai US 4 7 miliar atau setara Rp66 triliun pada Maret 2021 Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan kembali harga saham setelah portofolio investasi Softbank mengalami penurunan valuasi Perusahaan yang melakukan buyback saham akan menggunakan dana yang dimiliki untuk berinvestasi membeli saham perusahaannya sendiri dari publik Jika jumlah kepemilikan saham publik dalam perusahaan makin kecil maka likuiditas perusahaan akan tetap terjaga Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 3d6naOA krisis softbank saham portofolio investasi
  • Pandemi Covid-19 Mandiri Capital Hindari Startup yang Bakar Uang Pandemi Covid-19 yang sedang terjadi sekarang ini nampaknya tidak menghentikan para investor untuk menyuntikkan dana kepada perusahaan-perusahaan rintisan Seperti contohnya Gojek yang mendapat suntikan dana dari Google Facebook Paypal dan startup Hotel Kapsul Bobobox yang mendapat pendanaan dari Horizon Ventures dan Alpha JWC Wawancara yang dilakukan CNBC Indonesia dengan Eddi Danusaputro CEO Mandiri Capital Indonesia MCI membahas strategi pendanaan MCI di masa pandemi Edi menyatakan bahwa sebagai sebuah perusahaan modal ventura MCI harus memperhatikan time horizon utamanya untuk memperkirakan jangka waktu investasi MCI sendiri mengkategorikan perusahaannya sebagai long time investor Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 30JMd7F covid19 mandiri capital startup
No Result
View All Result

Twitter Timeline

Populer

  • Gojek dan Shopee: Brand Paling Banyak Dibicarakan di Twitter 2020

    Gojek dan Shopee: Brand Paling Banyak Dibicarakan di Twitter 2020

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Startup Lokal Kembangkan Media Sosial dengan Blockchain dan Fingerprint Combat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bukalapak Bersama GrabKios Sediakan Produk Digital di 5 Juta Warung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dampak Resesi Pada Investor Startup RI dari Singapura dan Korea Selatan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Viral di Twitter, Data 200 Juta Warga Indonesia Diduga Dijebol dari Situs KPU

    2 shares
    Share 2 Tweet 0

Terkini

  • 10 Kesalahan PR yang Dilakukan Banyak Startup 
  • Gojek dan Shopee: Brand Paling Banyak Dibicarakan di Twitter 2020
  • Ini Alasan Telkomsel Investasi di Startup dan Digital Telco Company
  • Tutup Kantor Operasional di Indonesia, Aplikasi Zomato Masih Bisa Digunakan
  • Platform Gojek Bantu Digitalisasi UMKM dan Ekonomi Nasional
Indonesia Tech

© 2020 indonesiatech.id - All Rights Reserved

Navigate Site

  • About
  • Contact
  • Advertise
  • Privacy Policy

Follow Us

No Result
View All Result
  • Startup
  • Market
  • investor
  • Kripto
  • Gadget
  • Fintech
  • Kebijakan
  • E-sport
  • Opini

© 2020 indonesiatech.id - All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In