Perusahaan modal ventura asal Asia Tenggara, East Ventures, memiliki target untuk mengumpulkan dana sebesar US$ 88 juta atau setara Rp 1,2 triliun dalam venture fund putaran ke-8. Dana yang terkumpul nantinya akan disuntikkan kepada startup yang muncul atau berkembang setelah lockdown.
Willson Cuaca, co-founder dan Managing Partner East Ventures, mengatakan bahwa pandemi Covid-19 memberi kesempatan bagi generasi entrepreneur baru untuk mencari solusi dengan teknologi dalam rangka menyelesaikan permasalahan baru.
“Kami tetap optimistis atas masa depan ekonomi digital di Asia Tenggara,” lanjut Willson.
East Ventures memiliki hipotesis bahwa founder yang hebat selalu menemukan jalan untuk mengembangkan perusahaan, bahkan saat berhadapan dengan krisis. Situasi sekarang ini menurut Willson dapat membuktikan hipotesis tersebut.
Selain itu, Willson mengatakan bahwa East Ventures juga mengajak para pendiri perusahaan untuk bekerja sama mencari cara menghadapi krisis yang diakibatkan pandemi Covid-19.
“Kami sadar bahwa mayoritas CEO perusahaan di portofolio kami belum pernah melalui krisis. Oleh karena itu, kami segera melakukan analisis performa bisnis dengan founder dan CEO dari perusahaan-perusahaan di portofolio kami. Tujuannya bukan menentukan langkah detail yang harus mereka ambil, melainkan untuk memahami dampak krisis terhadap tiap perusahaan. Lewat ini, kami ingin menunjukkan pentingnya wartime leadership,” jelas Willson.
Institusi finansial global dan regional telah bergabung menjadi investor. Tow Heng Tan, CEO Pavilion Capital mengatakan bahwa posisi East Ventures di Asia Tenggara sangat strategis untuk mendampingi entrepreneur dalam menggali potensi terbaiknya.
Sementari itu Sunil Mishra, partner dari Adams Street Partners, mengatakan bahwa rekam jejak, reputasi, serta kemampuan East Ventures dalam bekerja sama dan menuntun founder muda sangat mengesankan. Mishra berharap investasi yang dilakukan dengan East Ventures dapat terus menghasilkan return yang baik.
Pada tahun 2019, Preqin mencatat bahwa East Ventures telah mendukung lebih dari 300 pendiri startup dan membantu pengembangan lebih dari 160 startup. Dana yang dikelola terbuka untuk semua sektor startup, karena East Ventures percaya bahwa founder berkualitas ada dalam industri apa pun.