PT Ajaib Sekuritas Asia yang merupakan startup bidang investasi online, optimistis perihal investasi di pasar saham yang akan tetap menarik meski pandemi Covid-19. Ditambah lagi saat ini Indonesia telah memasuki masa kenormalan baru atau new normal sehingga aktivitas ekonomi kembali bergerak.
Anderson Sumarli selaku CEO Ajaib Group mengatakan, kembalinya pergerakan ekonomi ini dapat mendorong pasar saham. Masuknya aliran dana asing ke Indonesia pun sangat mungkin terjadi.
“Kami percaya bahwa tren kenaikan ini akan terus berlangsung, dan sekarang jadi momen yang tepat bagi siapapun untuk mendapatkan keuntungan dari investasi saham,” ujar Anderson dalam sebuah keterangan, Jumat (26/5).
Kemudian menurut Anderson, masih ada banyak orang yang ragu untuk berinvestasi saham sehingga edukasi dan sosialisasi investasi di pasar masih harus dilakukan.
“Teman-teman milenial menyatakan kalau mereka belum pernah membeli saham karena investasi saham membutuhkan modal besar, hingga ke anggapan bahwa investasi saham sulit untuk dipelajari,” kata Anderson.
Padahal, menurut Anderson, banyak juga anak muda yang menyadari bahwa saham Indonesia merupakan salah satu instrumen investasi dengan potensi pertumbuhan yang tinggi. Oleh karenanya, Ajaib membuat fitur untuk membantu penggunanya berinvestasi, seperti Ajaib Alert, Competitive Ranking, dan News Highlight.
Ajaib Alert mampu memberikan notifikasi tentang kapan saat terbaik untuk buy maupun cut loss saham pilihan mereka. Notifikasi akan dikirim secara real-time sehingga pengguna tidak akan ketinggalan momen tepat untuk berinvestasi.
Kemudian ada juga Fitur Competitive Ranking yang mampu membaca kekuatan fundamental perusahaan dibandingkan dengan kompetitornya. Fitur ini juga bisa digunakan untuk mengedukasi pengguna dalam mengenali saham yang dipilihnya.
Fitur yang terakhir yaitu News Highlight, pengguna bisa lebih yakin ketika akan mengambil keputusan saat berdagang saham, mengetahui sentimen pasar, dan peristiwa-peristiwa yang memengaruhi harga saham.
“Kami percaya bahwa pengetahuan amat penting untuk dapat unggul di ranah investasi. Oleh karena itu, kami tidak hanya menyediakan fasilitas investasi saja, tapi juga fasilitas untuk belajar menjadi investor saham,” tutur Anderson.
(Indonesiatech)