• About
  • Contact
  • Advertise
  • Privacy Policy
Kabar Terbaru dari Dunia Teknologi dan Startup Indonesia
  • Startup
  • Market
  • investor
  • Kripto
  • Gadget
  • Fintech
  • Kebijakan
  • E-sport
  • Opini
No Result
View All Result
  • Startup
  • Market
  • investor
  • Kripto
  • Gadget
  • Fintech
  • Kebijakan
  • E-sport
  • Opini
No Result
View All Result
Kabar Terbaru dari Dunia Teknologi dan Startup Indonesia
No Result
View All Result
Home Kebijakan

Gaet 8 Startup Agrikultur, Pemerintah Targetkan 10 Juta UKM untuk Go Digital

Kamis - 16 Juli, 2020
0 0
Gaet 8 Startup Agrikultur, Pemerintah Targetkan 10 Juta UKM untuk Go Digital

Menkop UKM dan 8 Startup Agrikultur | Gambar: republika.co.id

Share on FacebookShare on Twitter

Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) bekerjasama dengan 8 Startup lokal untuk mendukung pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang berada di sektor agrikultur. Adapun 8 Startup tersebut yaitu Tanihub, Aruna, Ternaknesia, Hara, Alami, Modal Rakyat, Sayur Box dan Ekosis.

Menkop UKM, Teten Masduki mengatakan, dengan adanya kolaborasi ini diharapkan bisa membantu para UMKM yang berada di sektor agrikultur untuk terus berkembang dan beradaptasi khususnya selama masa pandemi ini.

ArtikelTerkait

Alami Pertumbuhan 639 Persen Pada 2020, TaniHub Siapkan Putaran Pendanaan Baru

Raih Pendanaan Seri A Rp141 Miliar, BukuKas Perluas Jangkauan Layanan

Kumpulkan Pendanaan Seri A, Nusantics Kembangkan Test Kit Corona

“Kita tahu kalau UMKM kita sekarang banyak yang merasakan kesulitan untuk mengembangkan usahanya. Yang tadinya produk-produk mereka kecil dan merasakan kesulitan untuk terhubung ke market, melalui 8 startup ini semoga para UMKM bisa diberikan bantuan untuk bisa bertahan dan berkembang serta bisa terjun ke market yang lebih luas lagi,” ujar Teten saat pressconference di Jakarta, Rabu (15/7).

Teten juga mengatakan, terhubungnya para pelaku UMKM ke startup ini diharapkan bisa membantu baik dari segi pembiayaan serta memberikan pelatihan. Apalagi ke-8 startup ini, menurut Teten, sudah memiliki aplikasi dan memiliki market yang luas.

“Misalnya, Tanihub yang memiliki bidang di sektor sayur dan buah, Aruna di bidang perikanan, Hara di bidang komoditas Jagung dan masih banyak lainnya. Mereka ini sudah punya market digitalnya, sudah punya aplikasinya juga, makanya nanti kita buat teamwork-nya biar bisa saling bersinergi,” jelas Teten.

Dengan adanya kolaborasi ini, Teten juga berharap, bisa menunjang lebih banyak UMKM untuk Go Digital. Selaras dengan mandat dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada seluruh kementerian untuk menggaet 10 juta UMKM agar Go Digital.

“Kita diberikan target oleh Pak Presiden Jokowi ada 10 juta pelaku UMKM yang harus Go Digital tahun ini dan dengan adanya kolaborasi dengan 8 startup ini saya kira bisa tercapai target kita. Kalau sekarang masih di angka 8 juta yang sudah masuk ke digital,” kata Teten.

Adapun Astri Purnamasari selaku VP of Corporate Service Tanihub, menyambut baik kerjasama ini. Astrid mengatakan, dengan adanya kolaborasi dan kerjasama dengan 8 startup ini, perusahaan bisa saling mendukung satu sama lain dalam menciptakan ekosistem agrikultur Indonesia yang lebih baik lagi.

“Selama ini, semua masih dilakukan secara manual dan belum terintegrasi, oleh karena itu kami mencoba bersama dengan 8 startup ini bisa bekerjasama membuat model bisnis baru yang terintegrasi agar UMKM kita bisa terus berkembang,” kata Astrid.

Astri pun mengharapkan kolaborasi ini bisa terus dilakukan untuk menciptakan ekosistem yang baik dan saling mendukung.

“Dengan kolaborasi antar pemerintah dan masyarakat saya kira penting untuk dijalankan dan saya berharap melalui kolaborasi ini bisa membuat agrikultur di Indonesia khususnya pertanian bisa bertumbuh dan berkembang lebih baik lagi,” pungkas Astrid.

(Indonesiatech)

Tags: AlamiArunaEkosisHaraModal RakyatPertanianSayur BoxStartupStartup AgrikulturTanihubTernaknesia
Next Post
Wujud Kerja Sama Gojek dan JumpaPay, Bisa Bayar Pajak Kendaraan Lewat Aplikasi

Wujud Kerja Sama Gojek dan JumpaPay, Bisa Bayar Pajak Kendaraan Lewat Aplikasi

Instagram Feed

  • 10 Tren Teknologi Startup Versi Menristek Menteri Riset dan Teknologi Menristek Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional BRIN Bambang PS Brodjonegoro memprediksikan akan ada 10 tren teknologi yang akan berkembang saat periode kenormalan baru new normal mendatang Bambang menyampaikan sepuluh tren teknologi tersebut akan menjadi peluang bisnis yang menjanjikan bagi perusahaan rintusan atau startup Indonesia Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2zB2bGd startupteknologi menristek
  • Indonesia Pasar Potensial untuk Investor P2P Lending Asing Jumlah pemberi pinjaman lender asing yang menyalurkan pinjaman melalui fintech peer to peer P2P lending pada bulan April 2020 tercatat mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya Berdasarkan data dari Otoritas Jasa Keuangan OJK jumlah rekening lender asing pada bulan April 2020 jumlahnya mencapai 3 837 rekening Tumbur Pardede Kepala Bidang Kelembagaan dan Humas Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia AFPI mengatakan bahwa kemudahan berinvestasi sebagai lender melalui platform P2P menjadi salah satu alasan pasar P2P lending Indonesia banyak dilirik lender asing Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2zEUWgu indonesia investor p2plending fintech
  • YLKI Akses Data Kemendagri untuk Pinjaman Online Lewati Batas Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementrian Dalam Negeri baru-baru ini membuka akses data kependudukan pada sejumlah perusahaan teknologi finansial fintech yang memiliki layanan pinjaman online Rio Priambodo Staf Bidang Pengaduan dan Hukum Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia YLKI menanggapi berita tersebut dan menyampaikan bahwa dibukanya akses data kependudukan dan catatan sipil dukcapil kepada perusahaan fintech merupakan sebuah langkah yang sudah melewati batas Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2YHPAta ylki kemendagri pinjamanonline fintech
  • Kejora Ventures Prediksi Startup Fintech Indonesia Tumbuh Saat Pandemi Kejora Ventures merupakan perusahaan modal ventura venture capital asal Indonesia yang baru-baru ini memiliki anak perusahaan yaitu Orbit Fund Perusahaan baru ini merupakan bentuk kerjasama antara Kejora Ventures dan SBI Holdings perusahaan layanan finansial asal Jepang Richie Wirjan VP of Investment Kejora-SBI Orbit Fund diwawancarai CNBC Indonesia perihal peluang pertumbuhan startup di tengah pandemi Covid-19 Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2Y6z1YI kejoraventures startup fintech orbitfund
  • Hadapi Krisis Softbank Keluarkan Rp 42 triliun untuk Buyback Saham Sejak awal Maret 2020 Softbank telah mengumumkan rencana perusahaan untuk membeli kembali buyback sahamnya sendiri senilai US 4 7 miliar atau setara Rp66 triliun pada Maret 2021 Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan kembali harga saham setelah portofolio investasi Softbank mengalami penurunan valuasi Perusahaan yang melakukan buyback saham akan menggunakan dana yang dimiliki untuk berinvestasi membeli saham perusahaannya sendiri dari publik Jika jumlah kepemilikan saham publik dalam perusahaan makin kecil maka likuiditas perusahaan akan tetap terjaga Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 3d6naOA krisis softbank saham portofolio investasi
  • Pandemi Covid-19 Mandiri Capital Hindari Startup yang Bakar Uang Pandemi Covid-19 yang sedang terjadi sekarang ini nampaknya tidak menghentikan para investor untuk menyuntikkan dana kepada perusahaan-perusahaan rintisan Seperti contohnya Gojek yang mendapat suntikan dana dari Google Facebook Paypal dan startup Hotel Kapsul Bobobox yang mendapat pendanaan dari Horizon Ventures dan Alpha JWC Wawancara yang dilakukan CNBC Indonesia dengan Eddi Danusaputro CEO Mandiri Capital Indonesia MCI membahas strategi pendanaan MCI di masa pandemi Edi menyatakan bahwa sebagai sebuah perusahaan modal ventura MCI harus memperhatikan time horizon utamanya untuk memperkirakan jangka waktu investasi MCI sendiri mengkategorikan perusahaannya sebagai long time investor Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 30JMd7F covid19 mandiri capital startup
No Result
View All Result

Twitter Timeline

Populer

  • Startup Shipper Terima Pendanaan Seri A Sebesar Rp 284 Miliar

    Startup Shipper Terima Pendanaan Seri A Sebesar Rp 284 Miliar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Startup Mantab Akselerasi Teknologi Pedagang Kopi ‘Starling’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Manis! Kopi Kenangan Diguyur Rp 1,64 T di Tengah Corona

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Permintaan Kredit Mengalami Kenaikan, Fintech Dinilai Aman dari PHK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kantongi Pendanaan Tahan Awal, Tunas Farm Akan Buat Hidroponik IoT

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terkini

  • Diduga Langgar Hak Cipta, TikTok Digugat Rp13 Miliar
  • Alami Pertumbuhan 639 Persen Pada 2020, TaniHub Siapkan Putaran Pendanaan Baru
  • PUBG Mobile Rilis Versi 1.2 dengan Mode Baru: Runic Power
  • Reuters: Grab Asia Tenggara Targetkan IPO Tahun Ini
  • Google Hapus 164 Aplikasi Android dari Play Store
Indonesia Tech

© 2020 indonesiatech.id - All Rights Reserved

Navigate Site

  • About
  • Contact
  • Advertise
  • Privacy Policy

Follow Us

No Result
View All Result
  • Startup
  • Market
  • investor
  • Kripto
  • Gadget
  • Fintech
  • Kebijakan
  • E-sport
  • Opini

© 2020 indonesiatech.id - All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In