Sebagai salah satu wilayah 3T (terdepan, terluar, tertinggal), Kabupaten Natuna menjadi target pembangunan jaringan internet dari pemerintah melalui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Kominfo. Terbukti dengan sudah adanya ketersediaan internet untuk sebagian besar masyarakat Natuna.
Sebagai wilayah kepulauan dengan laut yang luas, manfaat kehadiran internet ini bisa dirasakan oleh para nelayan, salah satunya Rohmat. Seorang nelayan Natuna ini menjelaskan, dirinya kini bisa memperkirakan cuaca secara lebih akurat dan efektif.
“Untuk ramalan cuaca bisa per satu minggu, jadi untuk kami berangkat bisa ngecek dulu. Jadi untuk kerugian di ongkos tidak terjadi seperti dulu, udah beli barang-barang (untuk melaut), tahu-tahu cuaca buruk,” katanya dalam program Susi Cek Ombak yang tayang di Metro TV.
Dengan konektivitas ke internet ini, para nelayan di Natuna bisa mengakses internet hingga 6 mil dari daratan dengan kualitas jaringan 4G. Sehingga nelayan bisa melakukan panggilan video (video call) dari tengah laut.
“Di tengah laut bisa komunikasi video call sama istri,” ujar Susi takjub.
Rohmat berharap, pemerintah lewat BAKTI Kominfo bisa memperluas akses internet ke tengah laut hingga puluhan mil.
(Indonesiatech)
Komentar