Pemerintah melalui Kemenkes dan Kominfo terus mengembangkan dan memperluas penggunaan aplikasi PeduliLindungi. Selain untuk chek-in di banyak tempat, kini ada fitur-fitur baru yang dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia seperti paspor digital PeduliLindungi.
Pada fitur paspor digital, terdapat informasi penting tentang sertifikat vaksin hingga data yang menunjukkan hasil PCR maupun antigen bagi para pelaku perjalanan.
Tujuan dari fitur paspor digital PeduliLindungi adalah untuk menjamin keaslian dan menghindari adanya pemalsuan surat hasil laboratorium. Meski begitu, perlu dicermati bahwa tidak semua hasil PCR maupun antigen yang Anda lakukan bisa keluar di aplikasi PeduliLindungi. Berikut adalah penjelasan selengkapnya:
- Pemeriksaan dilakukan di laboratorium yang sudah mendapat izin Dinas Kesehatan (Dinkes) masing-masing wilayah.
- Petugas di laboratorium harus menginput hasil laboratorium pada aplikasi NAR (New All Record) Kementerian Kesehatan.
- Apabila sudah melakukan cek di laboratorium terdaftar, tetapi hasil datanya belum muncul, maka Anda bisa cek langsung ke website PeduliLindungi dengan memasukkan nama dan NIK.
Selanjutnya, bisa menggunakan fitur paspor digital PeduliLindungi melalui aplikasi, pengguna bisa melakukan beberapa langkah berikut:
- Buka aplikasi PeduliLindungi.
- Lakukan login dengan nomor telepon yang sudah didaftarkan.
- Jika sudah, Anda akan masuk ke tampilan awal aplikasi yang berisi menu Pendaftaran Vaksin, Scan QR Code, Teledokter, Info Penting, Diary Perjalanan, dan Paspor Digital.
- Setelah itu, untuk menggunakan aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat perjalanan, Anda cukup klik Paspor Digital.
- Nantinya akan muncul dua sub-menu, yakni Sertifikat Vaksin dan Hasil Test Covid-19.
- Anda bisa klik sub-menu Sertifikat Vaksin jika ingin menunjukkan sertifikat bukti vaksinasi Covid-19 atau klik Hasil Test Covid-19 untuk menunjukkan bukti hasil tes Covid-19 yang sudah dilakukan.
(Indonesiatech)
Komentar