Dirjen Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (SDPPI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Ismail mengatakan, Indonesia memiliki peluang besar dalam memaksimalkan pertumbuhan data center.
“Dengan populasi lebih dari 271 juta jiwa, konsumsi kapasitas data center Indonesia masih berada pada angka 1 Watt per kapita atau sekitar 270 Mega Watt (MW),” kata Ismail, Senin.
Dia juga membandingkan konsumsi data center pada negara tetangga, seperti Jepang yang memiliki kapasitas konsumsi data center sekitar 10 Watt per kapita dengan populasi penduduk 126 juta jiwa serta Singapura mengonsumsi 100 Watt per kapita.
“Itulah mengapa penting bagi kita mempercepat pengembangan data center di Indonesia,” jelasnya.
Asia Tenggara sendiri diproyeksikan menjadi kawasan dengan pertumbuhan data center tercepat sekitar 30 persen antara 2019 hingga 2024. SDPPI Kominfo mengatakan, implementasi transformasi digital akan membutuhkan data dalam jumlah besar. Sebagai contoh, untuk smart city dengan 1 juta penduduk menghasilkan sebanyak 200 Terabyte data per hari.
“Untuk melanjutkan pertumbuhan data, strategi penggunaan data akan menjadi lebih terbuka terhadap utilisasi teknologi dan infrastruktur data yang andal,” jelas Ismail.
(Indonesiatech)
Komentar