Plt Direktur Jendral Penyelenggaraan Pos dan Informatika (Kominfo) Ismail mengatakan, pandemi Covid-19 tidak menghambat percepatan infrastruktur internet di Indonesia, justru malah mempercepat.
“Infrastruktur internet di Indonesia berkembang pesat terutama setelah ada pandemi covid ini. Kita semua menyadari aktivitas di ruang digital menjadi sebuah keniscayaan,” papar Plt Direktur Jendral Penyelenggaraan Pos dan Informatika Ismail dalam acara ‘Melihat Kesiapan Jaringan Internet Akhir Tahun’ yang disiarkan virtual, Selasa (14/12).
Pembangunan infrastruktur yang dilakukan pemerintah, menurut Ismail, di antaranya menuntaskan pembangunan jaringan backbone dengan palapa ring berbasis serat optik.
“Ini adalah jaringan yang menghubungkan seluruh ibu kota, kabupaten di Indonesia, melengkapi jaringan yang sudah dibangun terlebih dahulu oleh para operator,” jelasnya.
Ismail juga mengatakan, pemerintah tengah menyiapkan rencana pembangunan satelit multifungsi yang nantinya akan menghubungkan 150 ribu titik layanan publik. Upaya pemerintah dalam mewujudkan pemerataan jaringan 4G memfokuskan pada daerah terluar, tertinggal, dan terdepan (3T).
Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) menjadi salah satu lembaga yang ditugaskan untuk mewujudkan target pemenuhan infrastruktur sebagai upaya pemerataan jaringan di Indonesia.
“Kami mendapatkan tugas menyelesaikan sebanyak 9113 pembangunan menara tower BTS untuk layanan 4G selama 2 tahun,” ujar Direktur Utama BAKTI Kominfo Anang Latif pada acara Indonesia Smart City Conference, Forum SPBE dan Pameran Smart City, di ICE BSD Tangerang, Selasa (14/12).
(Indonesiatech)
Komentar