Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo) berkolaborasi dengan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi meluncurkan program “Indonesia Makin Cakap Digital” pada tahun 2021 lalu.
“Dalam perjalanannya program literasi digital telah berhasil menjangkau lebih dari 12 juta masyarakat di 515 kabupaten dan kota di 34 provinsi. Kegiatan ini berfokus pada peningkatan wawasan dan kecakapan yang diukur berdasarkan empat pilar digital, yaitu kecakapan digital, etika digital, keamanan digital, dan budaya digital,” papar Dirjen Aptika Kominfo, Samuel Abriijani Pengerapan.
Untuk meningkatkan skor indeks literasi digital Indonesia ke level baik, Kominfo secara konsisten akan terus menjalankan kegiatan literasi digital.
“Pada tahun 2022 akan diberikan pelatihan literasi digital kepada 5,5 juta masyarakat agar tujuan peningkatan skor indeks literasi digital dapat tercapai dan peningkatan kecakapan digital tersebut dapat dimanfaatkan secara optimal,” jelas Menkominfo Johnny G. Plate, dalam sambutan program Makin Cakap Digital.
Kegiatan webinar literasi digital digelar untuk masyarakat di wilayah Sumatra dan sekitarnya pada Senin (15/8) dengan tema ‘Tips Digital: Whatsapp Busines’ dan dihadiri oleh lebih dari 1.300 orang dari berbagai kelompok masyarakat di wilayah Sumatra.
Webinar kali ini menghadirkan narasumber Rizki Nugroho, Podcaster & Co-Founder Paberik Soeara Rakjat; Syarif Maulana, Business Consultant & Praktisi Literasi Digital; dan Bayu Sutjiatmo, Ketua Prodi Perdagangan Internasional Politeknik APP Jakarta & Praktisi Literasi Digital.
Rizki Nugroho menyampaikan, ada tiga tips Whatsapp Business sebagai pemasaran bidang digital marketing.
“Pertama, perbanyak jumlah kontak. Kedua, gunakan copywriting saat membuat story. Terakhir lengkapi Whatsapp Business dengan data perusahaan dan katalog produk yang menarik,” jelas Rizki.
Senada, Syarif Maulana mengatakan bahwa ada tiga etika berjualan menggunakan Whatsapp Business.
“Pertama, jangan pernah spam teman Anda. Kedua, sadari hak dan privasi konsumen. Terakhir, selalu memberikan informasi yang jelas dan jujur,” jelas Syarif.
Terakhir menurut Bayu Sutjiatmo, ada tiga tips aman dan nyaman berjualan melalui whatsapp.
“Pertama, selalu cek setiap kali mendapatkan informasi pembayaran dari konsumen. Kedua, aktifkan fitur keamanan. Terakhir, jangan bagikan kode OTP ke sembarang orang meski itu adalah keluarga sendiri,” pungkasnya.
(Indonesiatech)
Komentar