Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan merampungkan proyek Balai Besar Pusat Pengujian Telekomunikasi (BBPPT) di Tapos, Depok, Jawa Barat. Pusat Pengujian tersebut dikatakan akan menjadi yang terbesar di kawasan Asia Tenggara.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate dalam kunjungannya ke lokasi BBPPT mengatakan bahwa saat ini bangunan tersebut konstruksinya sudah 96%.
“Sehingga, tinggal 4% lagi, ya akhir bulan ini pasti selesai. Kita bisa lakukan soft launching bulan Februari 2023, itu bangunannya semuanya sudah selesai, sudah bisa digunakan pelayanan administrasinya bisa dilaksanakan,” jelas Menkominfo Johnny Plate, Jumat (16/5).
Ia mengatakan, BBPPT yang dimilikinya ini diklaim merupakan fasilitas pengujian alat dan telekomunikasi terbesar di Asia Tenggara. Selain itu, BBPPT ini berada di lahan seluas 22.723 meter persegi. Lebih dari setengah bangunan akan menjadi fasilitas laboratorium uji berstandar internasional.
BBPPT sendiri terdiri dari lima laboratorium seperti laboratorium electromagnetic compatibility (EMC) untuk menguji seluruh perangkat yang digunakan, agar kompatibel, tidak saling mengganggu, serta tidak menimbulkan efek negatif antarperangkat.
Lalu ada pula laboratorium terbesar yang melangkah maju untuk melakukan pengujian terhadap keamanan dan kesehatan masyarakat, laboratorium radio untuk mengukur frekuensi kerja dan kekuatan (power) perangkat telekomunikasi, agar seluruh perangkat radio yang beredar di Indonesia ini tidak menimbulkan potensi gangguan interferensi, dan laboratorium non-radio menjadi tempat menguji perangkat optik yang akan digunakan untuk pembangunan fisik infrastruktur oleh para operator. Dan kelima, sebagai laboratorium TV digital untuk kebutuhan broadcasting.
“Sebagian perangkat laboratoriumnya yang eksisting yang dari Bekasi sudah dipindahkan dipasang di sini. Sekarang dilakukan pembongkaran, alat-alat di sana dibongkar dan perlahan-lahan akan dipindahkan disini,” pungkas Menkominfo.
(Indonesiatech)
Komentar