Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel) mengusulkan agar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) membuat regulasi baru seiring perkembangan teknologi pada 2023. Hal itu disampaikan Ketua Bidang Infrastruktur Telematika Nasional (Mastel) Sigit Puspito Wigati Jarot.
Ia mengatakan, Kementerian Kominfo perlu mengantisipasi perubahan teknologi dan layanan digital yang sangat cepat, selain tantangan yang sifatnya pembangunan fisik. Sebagai contoh, Sigit menilai selama proses perizinan layanan masih menggunakan rezim regulasi yang lama, tidak akan cukup untuk bisa mengikuti perubahan layanan yang saat ini bergerak dengan cepat dan terus berubah.
“Termasuk juga upaya pendekatan regulasi yang lebih konvergen, agar lebih siap menghadapi tren konvergensi yang masih terus bergulir, misalnya konvergensi FMC [foxed mobil convergence], dan sebagainya,” kata dia.
Lebih lanjut, Sigit menyarankan Kemenkominfo untuk terus menyiapkan talenta yang memiliki literasi digital yang cukup dan merata hingga pedesaan.
Sementara itu, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate mengatakan pihaknya pada tahun ini, akan melanjutkan program Transformasi Digital Nasional.
“Ada lima target yang dicanangkan sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo mengenai Akselerasi Transformasi Digital,” papar Menkominfo dikutip dari laman resmi Kemenkominfo, Senin (2/1).
Ia memerinci, kelima target tersebut antara lain percepatan penyediaan infrastruktur telekomunikasi, menyiapkan roadmap transformasi digital di sektor-sektor strategis, percepatan integrasi pusat data nasional, penyiapan regulasi dan skema-skema pendanaan transformasi digital, serta menyiapkan kebutuhan sumber daya manusia atau talenta digital.
“Lima arahan presiden tersebut kemudian diturunkan ke dalam lima program strategis yang meliputi program penyediaan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi, pemanfaatan TIK, pengelolaan spektrum frekuensi, standar perangkat dan layanan publik dan program dukungan manajemen,” terang Menkominfo Johnny Plate.
(Indonesiatech)
Komentar