Pengembang asal Indonesia, Arsanesia, telah membuat game bertajuk asimetris petak umpet, bernama Project Unseek. Permainan ini dikabarkan akan mengikuti acara Steam Next Fest.
Project Unseek mengambil latar waktu pada era 1980-an. Tak hanya mengusung tema petak umpet, game ini juga menyisipkan suasana horor yang mencekam di dalamnya. Dalam permainan ini, terdapat delapan pemain yang kemudian dibagi menjadi dua kubu secara acak. Yaitu dua pemain menjadi seekers (monster) dan empat hingga enam lainnya menjadi hiders (siswa sekolah).
Para seekers harus menangkap dan mencegah manusia melarikan diri. Sementara para pemain yang berperan dalam tim hiders harus bekerja sama untuk melarikan diri dari hutan dengan meretas komputer dan menghindari penangkapan monster tersebut.
Project Unseek akan mengambil bagian dalam Steam Next Fest dengan demo publik pertama mereka. Demo ini memungkinkan pemain untuk memilih dari dua kelas manusia dan dua monster, dengan dua peta untuk dipilih, Lab atau Hutan.
Demo tersebut dapat dimainkan secara online dan gratis, lengkap dengan tutorial untuk pemain newbie. Sementara pemain pro yang berada di saluran Discord Project Unseek dapat melakukan cross-play dengan pemain Steam Next Fest melalui versi Community Playtesting dari game tersebut. Kehadiran Project Unseek dalam acara tersebut menjadi langkah signifikan bagi studio game Indonesia untuk menarik perhatian para gamers dari seluruh dunia.
(Indonesiatech)
Komentar