Android Oreo (8.0) akan menjadi penerus OS sebelumnya, Android Nougat. Dikabarkan oleh The Washington Post, Selasa (22/8/2017), alasan Google memilih nama Oreo tak lain karena ingin nama itu lebih dikenal banyak orang.
Seperti diungkapkan juru bicara Mondelez Valerie Moens, kerja sama antara Google dan Oreo benar-benar bertujuan branding semata.
“Google tidak membayar kami untuk menggunakan nama Oreo. Ini murni kerja sama branding,” kata Moens.
Di luar pemberitaan itu semua, kira-kira fitur terbaru apa saja yang ada di Android Oreo? Simak daftar lengkapnya berikut ini.
1. Emoji Baru
Google telah mendesain ulang emoji untuk Android Oreo, dimana desainnya nampak lebih cartoonish dibanding emoji yang tersedia pada Android Nougat.
2. Picture in Picture
Di Andoid Oreo, kamu juda dapat melakukan video call dari Duo sambil menonton video di Chrome menggunakan mode Picture in Picture (PiP). Caranya? Kamu cukup tap tombol Home saat video diputar.
3. Penyempurnaan App Shortcuts
Jika di Android Nougat kamu bisa mengakses app shortcuts dengan cara tap ikon aplikasi selama beberapa detik, di Android Oreo tampilan shortcut telah disempurnakan. Kamu bisa mengakses widget aplikasi dari menu shortcut.
4. Menu Settings Lebih Simpel
Settings telah dikategori ulang, di mana menu slide out hilang. Saat menggunakannya pertama kali memang akan membuat kamu agak bingung, tapi lama kelamaan akan akan terbiasa.
5. Teks Cerdas
Google menambahkan fitur teks cerdas untuk Android Oreo. Android O akan mengidentifikasi hal-hal penting, seperti alamat atau nomor telepon. Tap dua kali teks untuk meng-highlight apa yang perlu kamu salin, atau gunakan app shortcuts di sebelah tombol Copy untuk mempercepat interaksi.
6. Sistem Keamanan Baru
Google meningkatkan sistem keamanan pada Android Oreo. Pilih Settings > Security, kamu akan melihat seberapa sering aplikasi dipindai dan kapan terakhir aplikasi dipindai.
Dilansir CNET, Google Play Protect sendiri tak hanya tersedia untuk pengguna Android O. Raksasa teknologi tersebut baru-baru ini mengumumkan ketersediaan sistem keamanan di semua perangkat Android.
7. Auto-enable Wi-Fi
Jika kamu menonaktifkan Wi-Fi, kamu tidak perlu mengaktifkannya kembali. Secara otomatis, Android Oreo akan mengaktifkan Wi-Fi kembali saat kamu berada di dekat jaringan Wi-Fi aman, seperti jaringan di rumah.
8. Pengaturan Baterai Lebih Rinci
Statistik penggunaan baterai di Android Oreo makin detail. Saat melihat statistik penggunaan aplikasi, kini juga mencakup seberapa banyak baterai yang terkuras. Entah itu karena penggunaan aktif atau aktivitas aplikasi di latar belakang.
9. Notification Dots
Tanda pemberitahuan kini tidak hanya ada di iOS. Pada Android Oreo, Notification Dots muncul di ikon aplikasi saat ada alert yang belum kamu buka di sebuah aplikasi. Bila tidak menyukai fitur ini, kamu bisa menonaktifkannya.
10. Ikon Aplikasi Bisa Disesuaikan
Kamu bisa menyesuaikan bentuk ikon aplikasi tanpa harus memasang launcher terlebih dulu. Saat ini ada empat pilihan: Square, Rounded square, Squircle, dan Teardrop.
Temukan pengaturannya dengan cara menekan home screen agak lama, lalu pilih Settings.
11. Menunda Pemberitahuan
Android Oreo memungkinkan kamu untuk menunda pemberitahuan dengan cara men-swipe dengan cepat dan mengetuknya.
Jika kamu memiliki pesan teks atau email yang ingin dilihat nanti, gesek ke kanan pada pemberitahuan sampai kamu melihat ikon jam. Tap pada jam, pilih jumlah waktu yang kamu inginkan untuk menundanya.
Artikel dari Liputan 6