• About
  • Contact
  • Advertise
  • Privacy Policy
Kabar Terbaru dari Dunia Teknologi dan Startup Indonesia
  • Startup
  • Market
  • investor
  • Kripto
  • Gadget
  • Fintech
  • Kebijakan
  • E-sport
  • Opini
No Result
View All Result
  • Startup
  • Market
  • investor
  • Kripto
  • Gadget
  • Fintech
  • Kebijakan
  • E-sport
  • Opini
No Result
View All Result
Kabar Terbaru dari Dunia Teknologi dan Startup Indonesia
No Result
View All Result
Home investor

Softbank Rugi Rp 192 Triliun, Jack Ma Mundur

Selasa - 19 Mei, 2020
0 0
Softbank Rugi Rp 192 Triliun, Jack Ma Mundur

Jack Ma saat pertama kali bertemu dengan Masayoshi Son | Foto: bloomberg.com

Share on FacebookShare on Twitter

Softbank Group Corp, perusahaan raksasa asal Jepang, mengumumkan telah menderita kerugian keuangan tahunan sebesar Rp192,55 triliun (US$13 miliar). Vision Fund, perusahaan investasi teknologi terbesar yang merupakan anak usaha Softbank, melaporkan kerugian operasional sebesar ¥1,36 triliun atau sekitar Rp189,8 triliun (US$12,6 miliar). Salah satu penyebab kerugian ini adalah valuasi beberapa startup yang didanai tengah menurun dan bahkan bangkrut karena terdampak pandemi Covid-19.

Salah satu perusahaan yang bangkrut ialah OneWeb, yang juga merupakan salah satu startup andalan CEO Softbank, Masayoshi Son. OneWeb merupakan startup yang bergerak di bidang penyedia jasa internet. Selain itu, kerugian hampir US$10 miliar juga terjadi pada startup coworking space, WeWork, setelah tahun lalu batal melakukan penawaran saham perdana (Initial Public Offering/IPO).

ArtikelTerkait

Tutup Kantor Operasional di Indonesia, Aplikasi Zomato Masih Bisa Digunakan

Platform Gojek Bantu Digitalisasi UMKM dan Ekonomi Nasional

Meski di Tengah Krisis Pandemi, Airbnb Alami Kenaikan Permintaan

Masayoshi Son mengumumkan bahwa perusahaannya akan melakukan penjualan atau monetisasi aset sebesar US$41 miliar atau sekitar Rp665 triliun, sebagian untuk membiayai pembelian saham kembali (buyback). Pada akhir April, pihaknya telah menghabiskan ¥250 miliar untuk pembelian saham.

“Virus corona adalah krisis yang belum pernah terjadi sebelumnya,” ungkap Masayoshi Son. Dalam kesempatan itu, Son juga mengatakan bahwa beberapa unicorn teknologinya tengah jatuh ‘ke lembah virus corona’.

Pandemi Covid-19 menyebabkan investasi Softbank berada di ujung tanduk. Selain OneWeb yang bangkrut dan WeWork yang merugi, perusahaan aplikasi ride-hailing Uber Technologies Inc juga dikabarkan perlu mengurangi 14% tenaga kerjanya pada awal bulan ini dan akan terus memangkas lagi ke depannya karena mobilitas yang menurun drastis selama pandemi.

Jack Ma Mundur dari Direksi Softbank

Bersamaan dengan pengumuman kerugian yang diderita oleh Softbank, Jack Ma juga dikabarkan akan meninggalkan posisinya sebagai dewan direksi Softbank. Jack Ma telah menjabat posisi tersebut selama 13 tahun terakhir dan akan secara resmi mengundurkan diri pada 25 Juni 2020.

Alasan pendiri raksasa e-commerce Alibaba ini mundur ialah keinginannya untuk lebih fokus pada aktivitas filantropi. Alasan yang sama juga mendasari mundurnya Jack Ma dari Alibaba pada bulan September 2019.

Kepergian Jack Ma menjadi momen bersejarah bagi Softbank, karena ia dan Masayoshi Son telah bekerja sama selama belasan tahun. Alibaba pun dianggap sebagai investasi Son yang paling sukses.

(Indonesiatech)
Tags: Covid-19Jack MaMasayoshi SonOneWebSoftBank Groupubervision fundWeWork
Next Post
Menurut Investor, Inilah Startup Indonesia yang Akan Sukses saat Pandemi

Menurut Investor, Inilah Startup Indonesia yang Akan Sukses saat Pandemi

Instagram Feed

  • 10 Tren Teknologi Startup Versi Menristek Menteri Riset dan Teknologi Menristek Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional BRIN Bambang PS Brodjonegoro memprediksikan akan ada 10 tren teknologi yang akan berkembang saat periode kenormalan baru new normal mendatang Bambang menyampaikan sepuluh tren teknologi tersebut akan menjadi peluang bisnis yang menjanjikan bagi perusahaan rintusan atau startup Indonesia Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2zB2bGd startupteknologi menristek
  • Indonesia Pasar Potensial untuk Investor P2P Lending Asing Jumlah pemberi pinjaman lender asing yang menyalurkan pinjaman melalui fintech peer to peer P2P lending pada bulan April 2020 tercatat mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya Berdasarkan data dari Otoritas Jasa Keuangan OJK jumlah rekening lender asing pada bulan April 2020 jumlahnya mencapai 3 837 rekening Tumbur Pardede Kepala Bidang Kelembagaan dan Humas Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia AFPI mengatakan bahwa kemudahan berinvestasi sebagai lender melalui platform P2P menjadi salah satu alasan pasar P2P lending Indonesia banyak dilirik lender asing Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2zEUWgu indonesia investor p2plending fintech
  • YLKI Akses Data Kemendagri untuk Pinjaman Online Lewati Batas Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementrian Dalam Negeri baru-baru ini membuka akses data kependudukan pada sejumlah perusahaan teknologi finansial fintech yang memiliki layanan pinjaman online Rio Priambodo Staf Bidang Pengaduan dan Hukum Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia YLKI menanggapi berita tersebut dan menyampaikan bahwa dibukanya akses data kependudukan dan catatan sipil dukcapil kepada perusahaan fintech merupakan sebuah langkah yang sudah melewati batas Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2YHPAta ylki kemendagri pinjamanonline fintech
  • Kejora Ventures Prediksi Startup Fintech Indonesia Tumbuh Saat Pandemi Kejora Ventures merupakan perusahaan modal ventura venture capital asal Indonesia yang baru-baru ini memiliki anak perusahaan yaitu Orbit Fund Perusahaan baru ini merupakan bentuk kerjasama antara Kejora Ventures dan SBI Holdings perusahaan layanan finansial asal Jepang Richie Wirjan VP of Investment Kejora-SBI Orbit Fund diwawancarai CNBC Indonesia perihal peluang pertumbuhan startup di tengah pandemi Covid-19 Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2Y6z1YI kejoraventures startup fintech orbitfund
  • Hadapi Krisis Softbank Keluarkan Rp 42 triliun untuk Buyback Saham Sejak awal Maret 2020 Softbank telah mengumumkan rencana perusahaan untuk membeli kembali buyback sahamnya sendiri senilai US 4 7 miliar atau setara Rp66 triliun pada Maret 2021 Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan kembali harga saham setelah portofolio investasi Softbank mengalami penurunan valuasi Perusahaan yang melakukan buyback saham akan menggunakan dana yang dimiliki untuk berinvestasi membeli saham perusahaannya sendiri dari publik Jika jumlah kepemilikan saham publik dalam perusahaan makin kecil maka likuiditas perusahaan akan tetap terjaga Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 3d6naOA krisis softbank saham portofolio investasi
  • Pandemi Covid-19 Mandiri Capital Hindari Startup yang Bakar Uang Pandemi Covid-19 yang sedang terjadi sekarang ini nampaknya tidak menghentikan para investor untuk menyuntikkan dana kepada perusahaan-perusahaan rintisan Seperti contohnya Gojek yang mendapat suntikan dana dari Google Facebook Paypal dan startup Hotel Kapsul Bobobox yang mendapat pendanaan dari Horizon Ventures dan Alpha JWC Wawancara yang dilakukan CNBC Indonesia dengan Eddi Danusaputro CEO Mandiri Capital Indonesia MCI membahas strategi pendanaan MCI di masa pandemi Edi menyatakan bahwa sebagai sebuah perusahaan modal ventura MCI harus memperhatikan time horizon utamanya untuk memperkirakan jangka waktu investasi MCI sendiri mengkategorikan perusahaannya sebagai long time investor Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 30JMd7F covid19 mandiri capital startup
No Result
View All Result

Twitter Timeline

Populer

  • DPR: Pembahasan RUU Perlindungan Data Pribadi Selesai 2020

    DPR: Pembahasan RUU Perlindungan Data Pribadi Selesai 2020

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Startup Lokal Kembangkan Media Sosial dengan Blockchain dan Fingerprint Combat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Alami Stres dan Gangguan Kesehatan, Uzi Atlet Game Profesional Asal China Pensiun Dini

    348 shares
    Share 0 Tweet 0

Terkini

  • Tutup Kantor Operasional di Indonesia, Aplikasi Zomato Masih Bisa Digunakan
  • Platform Gojek Bantu Digitalisasi UMKM dan Ekonomi Nasional
  • Rewang, Aplikasi Penyedia Jasa ART Pertama di Indonesia
  • OJK Rilis Nama 158 Fintech Lending Terdaftar
  • Meski di Tengah Krisis Pandemi, Airbnb Alami Kenaikan Permintaan
Indonesia Tech

© 2020 indonesiatech.id - All Rights Reserved

Navigate Site

  • About
  • Contact
  • Advertise
  • Privacy Policy

Follow Us

No Result
View All Result
  • Startup
  • Market
  • investor
  • Kripto
  • Gadget
  • Fintech
  • Kebijakan
  • E-sport
  • Opini

© 2020 indonesiatech.id - All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In