• About
  • Contact
  • Advertise
  • Privacy Policy
Kabar Terbaru dari Dunia Teknologi dan Startup Indonesia
  • Startup
  • Market
  • investor
  • Kripto
  • Gadget
  • Fintech
  • Kebijakan
  • E-sport
  • Opini
No Result
View All Result
  • Startup
  • Market
  • investor
  • Kripto
  • Gadget
  • Fintech
  • Kebijakan
  • E-sport
  • Opini
No Result
View All Result
Kabar Terbaru dari Dunia Teknologi dan Startup Indonesia
No Result
View All Result
Home Kripto

Bursa Aset Kripto Kanada Diretas, 5.000 Data Pengguna Dicuri

Jumat - 5 Juni, 2020
0 0
Bursa Aset Kripto Kanada Diretas, 5.000 Data Pengguna Dicuri

Ilustrasi bitcoin, salah satu mata uang kripto yang terancam karena peretasan Coinsquare | Foto: namaazone.com

Share on FacebookShare on Twitter

Investasi pasti memiliki risiko, hanya bentuknya yang berbeda-beda. Seperti misalnya mata uang kripto yang selalu memiliki risiko diretas oleh orang lain, layaknya maling yang menggasak rumah penuh dengan uang.

Peretasan ini lah yang dialami oleh Coinsquare, bursa aset kripto dari Kanada. Sekelompok peretas ini mengaku telah memiliki informasi pribadi milik kurang lebih 5.000 pengguna Coinsquare dan mengatakan bahwa mereka akan menggunakan data ini untuk melakukan SIM swapping.

ArtikelTerkait

Bitcoin Turun 7 Persen Dalam Satu Jam Setelah Tembus 176 Juta Rupiah

Bappebti akan Beri Sanksi Penyedia Layanan Aset Kripto Ilegal di Indonesia

Binance dan Tokocrypto Perdagangkan Binance IDR

SIM swapping merupakan salah satu cara pengambilalihan akun, dengan cara meyakinkan operator seluler untuk mengubah nomor telepon korban dengan kartu SIM yang mereka miliki.

Prosesnya seperti ini, pertama peretas akan mencari informasi pengguna. Setelah itu mereka akan meminta operator untuk menukar SIM dengan berpura-pura sebagai korban yang kehilangan ponsel sekaligus SIM-nya. Tujuannya ialah mengalihkan semua pesan, panggilan, serta pesan otentikasi seperti kode OTP (one-time-password) ke kartu SIM yang dimiliki.

Para peretas ini mengatakan mereka akan menghasilkan lebih banyak uang melalui pertukaran SIM daripada menjual data.

Dilansir dari Vice, mereka mencoba memverifikasi data yang dimiliki oleh peretas, untuk mengetahui apakah mereka benar-benar meretas Coinsquare. Caranya ialah dengan mencoba mendaftar ke Coinsuqre menggunakan alamat email dan menelepon nomor yang tertera.

Hasilnya, alamat email tersebut tidak dapat digunakan karena sebelumnya sudah terdaftar. Nomor-nomor yang ditelepon pun mengonfirmasi bahwa mereka memiliki akun di Coinsquare.

Namun pihak Coinsquare menyangkal bahwa sistem mereka telah diretas. Coinsquare mengatakan bahwa data tersebut berasal dari seorang mantan karyawan yang memiliki akses untuk mencuri data.

Hal ini bertentangan dengan apa yang peretas katakan kepada Vice saat wawancara, bahwa mereka ingin mempermalukan Coinsquare yang mengaku sebagai bursa aset kripto Kanada yang paling aman, “Jelas itu bohong,” ujar peretas tersebut.

(Indonesiatech)
Tags: bitcoinCoinsquarecryptocurrency
Next Post
Facebook Buka Lowongan Jabatan “Country Head” WhatsApp di Indonesia

Facebook Buka Lowongan Jabatan "Country Head" WhatsApp di Indonesia

Instagram Feed

  • 10 Tren Teknologi Startup Versi Menristek Menteri Riset dan Teknologi Menristek Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional BRIN Bambang PS Brodjonegoro memprediksikan akan ada 10 tren teknologi yang akan berkembang saat periode kenormalan baru new normal mendatang Bambang menyampaikan sepuluh tren teknologi tersebut akan menjadi peluang bisnis yang menjanjikan bagi perusahaan rintusan atau startup Indonesia Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2zB2bGd startupteknologi menristek
  • Indonesia Pasar Potensial untuk Investor P2P Lending Asing Jumlah pemberi pinjaman lender asing yang menyalurkan pinjaman melalui fintech peer to peer P2P lending pada bulan April 2020 tercatat mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya Berdasarkan data dari Otoritas Jasa Keuangan OJK jumlah rekening lender asing pada bulan April 2020 jumlahnya mencapai 3 837 rekening Tumbur Pardede Kepala Bidang Kelembagaan dan Humas Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia AFPI mengatakan bahwa kemudahan berinvestasi sebagai lender melalui platform P2P menjadi salah satu alasan pasar P2P lending Indonesia banyak dilirik lender asing Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2zEUWgu indonesia investor p2plending fintech
  • YLKI Akses Data Kemendagri untuk Pinjaman Online Lewati Batas Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementrian Dalam Negeri baru-baru ini membuka akses data kependudukan pada sejumlah perusahaan teknologi finansial fintech yang memiliki layanan pinjaman online Rio Priambodo Staf Bidang Pengaduan dan Hukum Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia YLKI menanggapi berita tersebut dan menyampaikan bahwa dibukanya akses data kependudukan dan catatan sipil dukcapil kepada perusahaan fintech merupakan sebuah langkah yang sudah melewati batas Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2YHPAta ylki kemendagri pinjamanonline fintech
  • Kejora Ventures Prediksi Startup Fintech Indonesia Tumbuh Saat Pandemi Kejora Ventures merupakan perusahaan modal ventura venture capital asal Indonesia yang baru-baru ini memiliki anak perusahaan yaitu Orbit Fund Perusahaan baru ini merupakan bentuk kerjasama antara Kejora Ventures dan SBI Holdings perusahaan layanan finansial asal Jepang Richie Wirjan VP of Investment Kejora-SBI Orbit Fund diwawancarai CNBC Indonesia perihal peluang pertumbuhan startup di tengah pandemi Covid-19 Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2Y6z1YI kejoraventures startup fintech orbitfund
  • Hadapi Krisis Softbank Keluarkan Rp 42 triliun untuk Buyback Saham Sejak awal Maret 2020 Softbank telah mengumumkan rencana perusahaan untuk membeli kembali buyback sahamnya sendiri senilai US 4 7 miliar atau setara Rp66 triliun pada Maret 2021 Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan kembali harga saham setelah portofolio investasi Softbank mengalami penurunan valuasi Perusahaan yang melakukan buyback saham akan menggunakan dana yang dimiliki untuk berinvestasi membeli saham perusahaannya sendiri dari publik Jika jumlah kepemilikan saham publik dalam perusahaan makin kecil maka likuiditas perusahaan akan tetap terjaga Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 3d6naOA krisis softbank saham portofolio investasi
  • Pandemi Covid-19 Mandiri Capital Hindari Startup yang Bakar Uang Pandemi Covid-19 yang sedang terjadi sekarang ini nampaknya tidak menghentikan para investor untuk menyuntikkan dana kepada perusahaan-perusahaan rintisan Seperti contohnya Gojek yang mendapat suntikan dana dari Google Facebook Paypal dan startup Hotel Kapsul Bobobox yang mendapat pendanaan dari Horizon Ventures dan Alpha JWC Wawancara yang dilakukan CNBC Indonesia dengan Eddi Danusaputro CEO Mandiri Capital Indonesia MCI membahas strategi pendanaan MCI di masa pandemi Edi menyatakan bahwa sebagai sebuah perusahaan modal ventura MCI harus memperhatikan time horizon utamanya untuk memperkirakan jangka waktu investasi MCI sendiri mengkategorikan perusahaannya sebagai long time investor Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 30JMd7F covid19 mandiri capital startup
No Result
View All Result

Twitter Timeline

Populer

  • Mengenal Moka, Fintech yang Baru Saja Diakuisisi Gojek

    Ekonom: Strategi Bisnis Gojek Mempertimbangkan Tanggung Jawab Sosial

    20 shares
    Share 20 Tweet 0
  • Crewdible Sediakan Fasilitas Pendinginan untuk Distribusi Frozen Food

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gojek, Kopi Kenangan, dan 22 Startup Indonesia Ini Dapat Kucuran Dana di Tengah Covid-19

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Startup Mantab Akselerasi Teknologi Pedagang Kopi ‘Starling’

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Aplikasi Digitels Mampu Mengubah Hotel Biasa Menjadi Hotel Pintar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terkini

  • Ini Alasan Telkomsel Investasi di Startup dan Digital Telco Company
  • Tutup Kantor Operasional di Indonesia, Aplikasi Zomato Masih Bisa Digunakan
  • Platform Gojek Bantu Digitalisasi UMKM dan Ekonomi Nasional
  • Rewang, Aplikasi Penyedia Jasa ART Pertama di Indonesia
  • OJK Rilis Nama 158 Fintech Lending Terdaftar
Indonesia Tech

© 2020 indonesiatech.id - All Rights Reserved

Navigate Site

  • About
  • Contact
  • Advertise
  • Privacy Policy

Follow Us

No Result
View All Result
  • Startup
  • Market
  • investor
  • Kripto
  • Gadget
  • Fintech
  • Kebijakan
  • E-sport
  • Opini

© 2020 indonesiatech.id - All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In