• About
  • Contact
  • Advertise
  • Privacy Policy
Kabar Terbaru dari Dunia Teknologi dan Startup Indonesia
  • Startup
  • Market
  • investor
  • Kripto
  • Gadget
  • Fintech
  • Kebijakan
  • E-sport
  • Opini
No Result
View All Result
  • Startup
  • Market
  • investor
  • Kripto
  • Gadget
  • Fintech
  • Kebijakan
  • E-sport
  • Opini
No Result
View All Result
Kabar Terbaru dari Dunia Teknologi dan Startup Indonesia
No Result
View All Result
Home Fintech

Facebook Buka Lowongan Jabatan “Country Head” WhatsApp di Indonesia

Jumat - 5 Juni, 2020
0 0
Facebook Buka Lowongan Jabatan “Country Head” WhatsApp di Indonesia

Ilustrasi Facebook | Foto: Reuters

Share on FacebookShare on Twitter

Raksasa media sosial Facebook baru saja menyuntikkan dana kepada startup Indonesia, Gojek. Investasi ini dikatakan merupakan komitmen Facebook untuk melayani bisnis kecil serta membawa bisnis tersebut dan penggunanya ke arah ekonomi digital.

Ternyata Facebook tidak berhenti di situ. Masih ada rencana besar yang akan dilakukan dengan melibatkan WhatsApp, aplikasi pesan lintas yang telah diakuisisi Facebook pada tahun 2014.

ArtikelTerkait

Malware Android Baru Menyebar Lewat WhatsApp

WhatsApp Perbarui Kebijakan Privasi, Pengguna Signal dan Telegram Melonjak

RUU PDP Masih Dibahas, Kominfo Panggil WhatsApp Terkait Aturan Privasi Baru

Dari laman resmi Facebook, diketahui bahwa mereka sedang membuka lowongan untuk jabatan “Country Head WhatsApp” di Indonesia. Posisi ini akan menjadi pemimpin operasional WhatsApp di Indonesia dan diharapkan dapat mengembangkan bisnis bersama, terutama layanan pembayaran “peer to peer”.

Posisi ini terbuka bagi siapa saja yang memenuhi kualifikasi yang ditentukan oleh Facebook. Nantinya mereka yang terpilih akan melapor langsung kepada Chief Operating Officer WhatsApp, Matthew Idema.

Meski lowongan ini diperuntukkan bagi aplikasi pesan lintas, salah satu kualifikasi yang dibutuhkan ialah pengalaman dalam bidang e-commerce. Hal ini selaras dengan tujuan Facebook saat berinvestasi di Gojek.

“Investasi ini akan mendukung tujuan bersama Facebook dan Gojek untuk memberdayakan bisnis dan mendorong inklusi keuangan di seluruh nusantara. WhatsApp membantu bisnis kecil berkomunikasi dengan pelanggan dan melakukan penjualan, dan bersama dengan Gojek, kami percaya kami dapat membawa jutaan orang ke dalam ekonomi digital Indonesia yang sedang berkembang,” tutur Matt Idema dalam keterangan tertulis.

Rencana besar yang dimiliki Facebook ialah membangun bisnis perdagangan melalui WhatsApp yang memiliki fitur pembayarannya sendiri, yaitu WhatsApp Pay. Sebelumnya WhatsApp pay telah lebih dulu meluncur di India pada tahun 2018 lalu.

WhatsApp Pay berfungsi sebagai dompet elektronik, karena ia tidak menerbitkan uang elektronik seperti Alipay (Alibaba) atau pun WeChat Pay (WeChat).

WhatsApp Pay mengandalkan uang elektronik dari pemain lokal di tiap negara, baik dari bank maupun fintech.

(Indonesiatech)
Tags: facebookMatthew IdemaWhatsApp
Next Post
Susul Negara Lain, Pemerintah Buka Peluang Pendanaan Perusahaan Startup

Susul Negara Lain, Pemerintah Buka Peluang Pendanaan Perusahaan Startup

Instagram Feed

  • 10 Tren Teknologi Startup Versi Menristek Menteri Riset dan Teknologi Menristek Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional BRIN Bambang PS Brodjonegoro memprediksikan akan ada 10 tren teknologi yang akan berkembang saat periode kenormalan baru new normal mendatang Bambang menyampaikan sepuluh tren teknologi tersebut akan menjadi peluang bisnis yang menjanjikan bagi perusahaan rintusan atau startup Indonesia Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2zB2bGd startupteknologi menristek
  • Indonesia Pasar Potensial untuk Investor P2P Lending Asing Jumlah pemberi pinjaman lender asing yang menyalurkan pinjaman melalui fintech peer to peer P2P lending pada bulan April 2020 tercatat mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya Berdasarkan data dari Otoritas Jasa Keuangan OJK jumlah rekening lender asing pada bulan April 2020 jumlahnya mencapai 3 837 rekening Tumbur Pardede Kepala Bidang Kelembagaan dan Humas Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia AFPI mengatakan bahwa kemudahan berinvestasi sebagai lender melalui platform P2P menjadi salah satu alasan pasar P2P lending Indonesia banyak dilirik lender asing Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2zEUWgu indonesia investor p2plending fintech
  • YLKI Akses Data Kemendagri untuk Pinjaman Online Lewati Batas Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementrian Dalam Negeri baru-baru ini membuka akses data kependudukan pada sejumlah perusahaan teknologi finansial fintech yang memiliki layanan pinjaman online Rio Priambodo Staf Bidang Pengaduan dan Hukum Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia YLKI menanggapi berita tersebut dan menyampaikan bahwa dibukanya akses data kependudukan dan catatan sipil dukcapil kepada perusahaan fintech merupakan sebuah langkah yang sudah melewati batas Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2YHPAta ylki kemendagri pinjamanonline fintech
  • Kejora Ventures Prediksi Startup Fintech Indonesia Tumbuh Saat Pandemi Kejora Ventures merupakan perusahaan modal ventura venture capital asal Indonesia yang baru-baru ini memiliki anak perusahaan yaitu Orbit Fund Perusahaan baru ini merupakan bentuk kerjasama antara Kejora Ventures dan SBI Holdings perusahaan layanan finansial asal Jepang Richie Wirjan VP of Investment Kejora-SBI Orbit Fund diwawancarai CNBC Indonesia perihal peluang pertumbuhan startup di tengah pandemi Covid-19 Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 2Y6z1YI kejoraventures startup fintech orbitfund
  • Hadapi Krisis Softbank Keluarkan Rp 42 triliun untuk Buyback Saham Sejak awal Maret 2020 Softbank telah mengumumkan rencana perusahaan untuk membeli kembali buyback sahamnya sendiri senilai US 4 7 miliar atau setara Rp66 triliun pada Maret 2021 Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan kembali harga saham setelah portofolio investasi Softbank mengalami penurunan valuasi Perusahaan yang melakukan buyback saham akan menggunakan dana yang dimiliki untuk berinvestasi membeli saham perusahaannya sendiri dari publik Jika jumlah kepemilikan saham publik dalam perusahaan makin kecil maka likuiditas perusahaan akan tetap terjaga Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 3d6naOA krisis softbank saham portofolio investasi
  • Pandemi Covid-19 Mandiri Capital Hindari Startup yang Bakar Uang Pandemi Covid-19 yang sedang terjadi sekarang ini nampaknya tidak menghentikan para investor untuk menyuntikkan dana kepada perusahaan-perusahaan rintisan Seperti contohnya Gojek yang mendapat suntikan dana dari Google Facebook Paypal dan startup Hotel Kapsul Bobobox yang mendapat pendanaan dari Horizon Ventures dan Alpha JWC Wawancara yang dilakukan CNBC Indonesia dengan Eddi Danusaputro CEO Mandiri Capital Indonesia MCI membahas strategi pendanaan MCI di masa pandemi Edi menyatakan bahwa sebagai sebuah perusahaan modal ventura MCI harus memperhatikan time horizon utamanya untuk memperkirakan jangka waktu investasi MCI sendiri mengkategorikan perusahaannya sebagai long time investor Selengkapnya kunjungi indonesiatech id https bit ly 30JMd7F covid19 mandiri capital startup
No Result
View All Result

Twitter Timeline

Populer

  • Keamanan Data Harus Jadi Prioritas dalam Rencana Merger Gojek dan Tokopedia

    Keamanan Data Harus Jadi Prioritas dalam Rencana Merger Gojek dan Tokopedia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dampak Pandemi, Grab Kurangi Pegawai

    22 shares
    Share 22 Tweet 0
  • Startup Makanan dan Minuman Kini Menjadi Incaran Investor

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • MAPID Ciptakan Teknologi Peta Kebutuhan APD di Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Masuki New Normal, 5 Posko Aman J3K Gojek Hadir di Bogor

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Terkini

  • Keamanan Data Harus Jadi Prioritas dalam Rencana Merger Gojek dan Tokopedia
  • Amartha Terima Pendanaan 696 Miliar untuk Bantu UMKM Perempuan
  • Mundur dari Kursi CEO Amazon, Jeff Bezos Tegaskan Tidak Pensiun
  • Dorong Transformasi Digital, Kominfo Susun Peta Jalan Indonesia Digital 2024
  • Kumpulkan Pendanaan Seri A US$ 20 Juta, Ula Siap Kembangkan Layanan
Indonesia Tech

© 2020 indonesiatech.id - All Rights Reserved

Navigate Site

  • About
  • Contact
  • Advertise
  • Privacy Policy

Follow Us

No Result
View All Result
  • Startup
  • Market
  • investor
  • Kripto
  • Gadget
  • Fintech
  • Kebijakan
  • E-sport
  • Opini

© 2020 indonesiatech.id - All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In