Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) akan membangun empat Pusat Data Nasional (PDN) di lokasi berbeda, salah satunya di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Menteri Kominfo (Menkominfo) Johnny G. Plate mengatakan, pembangunan pusat data tersebut fokus mendukung sistem pemerintahan berbasis elektronik (e-government).
“Ada empat pusat data yang direncanakan akan dibangun, pusat data besar berbasis cloud technology untuk server dan pelayanan pemerintahan digital,” kata Johnny dalam Rapat Koordinasi Percepatan Pembangunan Base Transceiver Station (BTS) di Kupang, Senin (28/06).
Johnny mengatakan, selain di Labuan Bajo, PDN akan juga dibangun di sekitar Jakarta dan titik potensial lainnya, yaitu Batam (Kepulauan Riau), dan Kalimatan Timur (rencana Ibu Kota Negara baru).
“Pusat data di Labuan Bajo ini untuk pelayanan pemerintahan di Wilayah Indonesia Timur. Jadi, ada empat titik pusat data yang nanti akan digunakan dalam rangka Satu Data Indonesia (SDI) dan layanan pemerintahan,” jelas Menkominfo.
Johnny menambahkan, pembangunan pusat data ini juga bertujuan untuk menciptakan banyak manfaat ekonomi berupa penciptaan lapangan pekerjaan baru dan pengembangan kawasan.
“Di samping itu, bertujuan untuk mewujudkan layanan pemerintahan cerdas melalui smart city untuk memudahkan layanan publik,” ungkap Johnny.
Menteri Johnny meminta dukungan Pemerintah Provinsi NTT dan Kabupaten Manggarai Barat untuk bersama-sama mengkaji lokasi PDN itu agar layanan pemerintahan digital Indonesia dapat segera diwujudkan.
(Indonesiatech)
Komentar