Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui kegiatan Training of Trainers (ToT) Literasi Digital Sektor Pemerintahan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). Direktur Pemberdayaan Informatika Kominfo, Bonifasius Wahyu Pudjianto mengatakan, ASN juga berperan penting dalam transformasi digital di Tanah Air.
“ASN berperan penting dalam transformasi digital di Tanah Air. Oleh karenanya penting diberikan pelatihan mengenai literasi digital,” jelas Wahyu, Minggu (26/6).
Ia berharap, kegiatan tersebut bisa mendorong ASN mengenal dan mengadopsi teknologi digital, hingga kemudian diarahkan menjadi trainers untuk mengedukasi literasi digital di sektor pemerintahan dalam mendukung tercapainya target kumulatif sebesar 50 juta orang terliterasi pada 2024.
“Seperti halnya dengan calistung atau baca, tulis, dan hitung pada saat kita masih kecil, literasi digital tidak bisa lepas dari kehidupan kita pada saat ini,” lanjutnya.
Wahyu menyebutkan, ASN berpotensi sebagai aspek penting dalam percepatan transformasi digital untuk meningkatkan Indeks Literasi Digital Nasional. Karena itu, Kominfo bekerja sama dengan berbagai kementerian dan lembaga di tingkat pusat dan daerah untuk mengembangkan kompetensi ASN.
Kepala Pusat IV Pengembangan Kompetensi Fungsional dan Teknis BPSDM Kemendagri, Dian Andy Permana mengatakan, “Ini momen yang bagus untuk menambah kualitas bagi para widyaiswara Kemendagri, akan menambah kemampuan dan poin mereka.”
Pelatihan tersebut merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kemenkominfo. Program itu menyasar berbagai daerah di Indonesia dan menargetkan 50 juta orang akan mendapatkan literasi digital pada tahun 2024.
(Indonesiatech)
Komentar