Meski berada dalam situasi pandemi Covid-19, masyarakat Indonesia kini tengah bersiap untuk memasuki fase new normal. Fase ini merupakan bentuk pelonggaran pembatasan yang sebelumnya dilakukan untuk menekan penyebaran virus corona.
Sesuai dengan sebutannya, new normal, masyarakat harus beradaptasi hidup berdampingan dengan virus corona yang berarti mengubah gaya hidup yang selama ini dijalani. Salah satunya ialah menjaga kebersihan dengan rajin mencuci tangan dan menggunakan masker jika berada di luar rumah.
Aplikasi navigasi, Waze, menyiapkan fitur yang dapat membantu masyarakat di tengah pandemi. Waze merupakan aplikasi navigasi dan lalu lintas yang menggunakan data yang diberikan oleh sesama pengguna untuk meningkatkan efektivitas perjalanan.
Pada bulan April 2020 lalu, Waze menghadirkan informasi terkait Covid-19 bagi mereka yang tetap harus bepergian selama masa pembatasan. Seperti misalnya informasi penutupan jalan dan wilayah yang merupakan zona merah.
Kini Waze menghadirkan fitur baru, yaitu ikon badge (lencana) yang menunjukkan ketersediaan fitur drive-thru atau pick-up pada suatu tempat. Selama masa pembatasan, masyarakat disarankan untuk mengurangi aktivitas seperti bepergian ke kafe, restoran, atau toko untuk menghindari kerumunan.
Dengan fitur baru ini, pengguna dapat membeli makanan atau pun barang lain yang mereka butuhkan dengan rasa aman karena dapat meminimalisasi kontak dengan orang lain.
Fitur badge ini tak hanya menguntungkan pengemudi, tapi juga pemilik bisnis karena orang yang menjadi tahu opsi alternatif yang mengikuti pedoman jaga jarak ini. Setelah mendapat badge, pengemudi akan melihat ikon ini ditandai ke lokasi di peta.