Tampilan sistem operasi Windows 11 besutan Microsoft nampaknya telah bocor di internet. Bocoran itu dipublikasikan di jejaring Baidu hingga Twitter. Tangkapan layar yang beredar meliputi hampir seluruh tampilan Windows 11, mulai dari antarmuka pengguna baru, menu awal, dan masih banyak lagi.
Tampilan antarmuka pengguna Windows 11 dan menu Start terlihat sangat mirip dengan tampilan Windows 10X yang sebelumnya juga pernah bocor ke publik.
Microsoft sebelumnya telah menyederhanakan sistem operasi Windows agar mudah dipakai untuk perangkat layar ganda. Namun, proyek itu dibatalkan dan lebih memilih untuk mengembangkan Windows 11.
Microsoft juga sudah memberikan petunjuk bahwa mereka siap untuk meluncurkan sistem operasi berikutnya pada 24 Juni mendatang. Meski demikian perusahaan itu tak secara gamblang menyebut akan meluncurkan Windows 11.
Secara visual, perubahan terbesar adalah pada taskbar Windows. Microsoft kini telah memusatkan ikon aplikasi di taskbar seperti nampak dari cuitan berikut.
here's a first look at Windows 11. There's a new Start menu, rounded corners, a new startup sound, and more https://t.co/VDS08QPsl5 pic.twitter.com/OkCyX3TtmI
— Tom Warren (@tomwarren) June 15, 2021
Microsoft juga menyediakan mode gelap untuk versi ini. Jika diaktifkan maka sistem operasi anyar ini tak jauh beda dari Windows 10. Microsoft juga menggunakan sudut membulat di seluruh Windows 11. Ini terlihat di menu, kotak windows, dan File Explorer. Menu Start itu sendiri juga memiliki sudut membulat.
Dilansir dari The Verge, Microsoft diharapkan membawa lebih banyak perubahan pada aplikasi bawaan Windows 11, tetapi sebagian besar tampaknya belum terlihat. Windows 10X awalnya dirancang untuk perangkat layar ganda, sebelum beralih ke laptop. Tetapi pembaruan itu kemudian dibatalkan.
Microsoft pun dikabarkan telah mengerjakan toko aplikasi baru untuk Windows dalam beberapa bulan terakhir. CEO Microsoft, Satya Nadella telah berjanji untuk membuka peluang ekonomi yang lebih besar bagi pengembang dan pembuat aplikasi di Windows.
SUMBER
(Indonesiatech)
Komentar