Migrasi TV dari analog ke digital memiliki banyak manfaat bagi masyarakat. Selain kualitas gambarnya yang lebih bersih dan suara jernih, TV digital menawarkan berbagai aplikasi interaktif dan antarmuka yang lebih mudah untuk pengguna atau penonton.
Hal itu disampaikan Philip Gobang selaku Staf khusus Menteri Komunikasi dan Informatika. Ia menutrkan, migrasi ke TV digital akan mendorong keberagaman konten yang edukatif-kreatif dan variatif dari industri penyiaran dalam negeri.
“Migrasi tv digital juga menyerap tenaga kerja kreatif bidang pembuatan konten siaran dan akan ada banyak channel TV digital dengan konten yang semakin beragam, termasuk dari stasiun TV digital lolak,” jelas Philip dalam acara Diskusi Virtual Sosialisasi ASO dan Seremoni Penyerahan Bantuan STB, di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dari Jakarta, Jumat (1/4).
Ia juga mengatakan, dengan melakukan migrasi ke televisi digital, peluang generasi muda di daerah menjadi konten kreator akan lebih besar.
“Sehingga hal-hal yang menjadi keunggulan lokal dapat ditampilkan dalam konten-konten siaran dari lembaga penyiaran televisi dalam kolaborasi bersama, dan mendorong pertumbuhan industri kreatif di masyarakat,” jelasnya.
Kemudian terkait dengan pembangunan ekosistem digital secara nasional, Philip menilai migrasi ke televisi digital memberikan keuntungan secara global.
“Oleh karena itu, pembangunan ekosistem digital merupakan langkah penting dalam mempersiapkan Indonesia menuju era ekonomi digital. Migrasi tv digital penting untuk mendukung usaha-usaha ekonomi digital di Indonesia,” tandasnya.
(Indonesiatech)
Komentar