Gojek bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), melalui Nota Kesepahaman atau MoU yang diteken kedua pihak pada September tahun lalu, terus mendorong transformasi digital bagi UMKM serta masyarakat umum di Indonesia.
“Mendorong transformasi digital di berbagai lapisan masyarakat telah menjadi komitmen berkelanjutan Gojek serta ekosistem GoTo lainnya sejak awal, khususnya dengan mendorong UMKM yang menjadi tulang punggung perekonomian nasional. Bersama jutaan mitra usaha di ekosistem kami, Gojek berkomitmen untuk menjadi mitra bertumbuh terbaik bagi pelaku UMKM lokal,” jelas Shinto Nugroho selaku Chief Public Policy and Government Relations GoTo melalui keterangannya.
Adapun kolaborasi antara Gojek dan Kominfo mencakup tiga elemen, yaitu akselerasi kompetensi SDM digital, meningkatkan literasi digital masyarakat, serta mempercepat transformasi digital pada sektor ekonomi dan bisnis.
Tahun lalu, kolaborasi antara Gojek dan Kominfo dalam mempercepat transformasi digital berhasil menjangkau lebih dari 300 ribu masyarakat melalui berbagai program literasi digital.
Dampak itu terbukti berdasarkan riset internal Gojek yang menunjukkan 95 persen Mitra Usaha Gojek telah mengetahui dan memahami bagaimana cara untuk menjaga keamanan digital dalam berjualan secara online.
Sejak awal, lanjut Shinto, Gojek selalu berkomitmen menjadi partner pertumbuhan terbaik bagi seluruh mitra usaha, khususnya UMKM yang menjadi pilar penting dalam perekonomian nasional.
Inisiatif tersebut di antaranya menghadirkan berbagai program untuk mendorong konsumen membeli produk UMKM, mendukung UMKM dengan berbagai teknologi untuk membantu mereka menjalankan dan mengembangkan usahanya, serta memberikan berbagai pelatihan untuk meningkatkan kemampuan UMKM, misalnya dengan program upskilling untuk mencapai keunggulan bisnis.
Gojek menjadi mitra strategis Kominfo dalam program UMKM Go Online Kominfo 2022 melalui program pelatihan UMKM GoNusantara. Program ini menargetkan lebih dari 30 ribu UMKM di 13 kawasan prioritas pemerintah yang akan berjalan selama 2022.
Bentuk program pelatihan terdiri dari training on Trainee (ToT) untuk fasilitator Kominfo, pelatihan dan Fasilitasi Onboarding ke Ekosistem Gojek, serta dukungan materi edukasi Gojek untuk Learning Management System (LMS) Kominfo.
(Indonesiatech)
Komentar